BANJARNEGARA – Pj Bupati Banjarnegara Tri Harso Widirahmanto SH menjadi bintang tamu Vodcast bertajuk “Sekolah Beraksi Lahirkan Inovasi Wujudkan Siswa Mandiri” di SMA Negeri 1 Bawang, Selasa (21/2/2023).
Vodcast tersebut ditayangkan oleh Balai Pengembangan Teknologi Informasi dan Komunikasi Pendidikan dan Kebudayaan (BPTIK DIKBUD) Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Jawa Tengah, melalui streaming youtube.
Hadir sekaligus memandu acara, Kepala BPTIK Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Jawa Tengah, DR. Siswanto, M.Pd. Selain itu juga hadir kepala Cabdin IX Dwi Yuliati Mulyaningsih, S.Pd, MM, Kepala Dindikpora Banjarnegara Teguh Handoko S. Sos, Kepala SMAN 1 Bawang Triyatno S.Pd MM, Kepala SLB Banjarnegara Atut Yuliarni S.Pd, dan Ketua UMKM Mandiri Banjarnegara, Nangimah.
Acara diawali dengan performing art berupa tari “Dawet Ayu” dari siswa-siswi SMAN 1 Bawang. Host kemudian mengawali pertanyaan seputar hari jadi. Dalam kesempatan tersebut, Pj Bupati Banjarnegara Tri Harso Widirahmanto SH langsung memanfaatkannya untuk mempromosikan rangkaian Hari Jadi Kabupaten Banjarnegara yang ke-452
Tak lupa ia menyampaikan terima kasih kepada jajaran Dindikbud Provinsi Jawa Tengah, khususnya BPTIK, SMA 1 Bawang dan SLB Banjarnegara. Dia mengajak kepada para siswa dan generasi muda untuk dapat memanfaatkan waktu dengan hal positif seperti menuntut ilmu, mencari pengetahuan dan ketrampilan. karena dengan ilmu yang bermanfaat, kita bisa mencapai apa yang diinginkan.
“Kami bangga dengan kreasi dan inovasi siswa-siswi SMA N 1 Bawang yang telah ditunjukkan dan juga siswa-siswi SLB Banjarnegara yang luar biasa. Semoga semakin meningkat. Ayo generasi muda teruslah berinovasi untuk mewujudkan siswa yang mandiri,” pesannya.
Sementara itu, Kepala SMA N 1 Bawang, Triyatno, memaparkan bahwa sekolahnya tengah gencar mewujudkan program Profil Pelajar Pancasila melalui 6 elemen pembangunan karakter di dalamnya. Sekolahnya secara resmi telah membuka Kelas Khusus Olahraga (KKO), cinta lingkungan melalui bank sampah, green life dan ecoprint, serta gerakan sosial peduli klenthing.
Sedangkan Kepala SLB Banjarnegara Atut Yuliarni S.Pd menjelaskan, SLB Banjarnegara punya program “AKSI” yakni Aneka Karya dan Kreasi Anak Spesial. Tahun lalu sekolah ini menyabet predikat terbaik kluster anak disabilitas. Kegiatannya meliputi : ecoprint dan seni kriya, bunga telang, tata boga, aneka tas dan lainnya.
“Anak disabilitas tidak butuh belas kasihan, tapi butuh kesempatan dan ruang untuk berkarya. Mereka bukan puntung rokok terbuang, tapi emas intan yang tersimpan,” jelasnya yang membuat hadirin terharu.
Kepala BPTIK Dindkibud Jawa Tengah, DR. Siswanto, M.Pd menyimpulkan, Banjarnegara sangat kaya dengan potensi unggulan. Dia mengapresiasi agar produk lokal dari Banjarnegara menuju pasar global.
Kegiatan juga dimeriahkan oleh musikalisasi puisi serta pemberian cindera mata dari siswa dan pameran produk lokal karya siswa-siswi SMA Negeri 1 Bawang dan SLB Negeri Banjarnegara. * (kominfo_mujiprast).
0 Komentar