diposting oleh Fazira Infokom

6 Juni 2024

Pj Bupati Masrofi Tinjau Jembatan Desa Karanganyar yang Rusak, Segera Lakukan Penanganan Darurat

BANJARNEGARA – Pemerintah Kabupaten Banjarnegara akan segera melakukan penanganan darurat terhadap jembatan di Desa Karanganyar, Kecamatan Wanayasa. Jembatan penghubung Kecamatan Pagentan ke Kecamatan Wanayasa tersebut kondisinya saat ini masih rusak.

Hal tersebut Pj Bupati Banjarnegara, Muhammad Masrofi, saat meninjau Jembatan tersebut, Rabu (5/6/2024). Pada kesempataan tersebut, Masrofi didampingi Sekretaris Daerah Drs Indarto M.Si, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Yusuf Winarsono, Kepala Bapeda, Yusuf Agung Prabowo, Kepala Pelaksana BPBD Aris Sudaryanto. Hadir juga Camat Wanayasa Sri Wahyuni.

Jembatan yang terletak di Desa Karangtengah Wanayasa tersebut berfungsi sebagai akses penghubung Kecamatan Wanayasa dengan Kecamatan Pagentan, serta beberapa desa lainnya. Jembatan amblas diterjang banjir pada Minggu malam 2 Juni 2024.

Penjabat Bupati Banjarnegara Masrofi mengatakan jembatan ini sangat penting karena salah satu akses penghubung masyarakat desa Karengtengah Kecamatan Wanayasa dengan desa Gumingsir kecamatan Pagentan untuk aktivitas kegiatan sehari hari dan menuju kota lebih dekat.

“Untuk ini, kami telah menugaskan DPUPR dan Baperlitbang untuk melakukan pengecekan langsung kelapangan untuk mengetahui tingkat kerusakan jembatan dan meminta secepatnya untuk segera ditangani, karena jembatan tersebut merupakan jalur ekonomi masyarakat desa Karengtengah Kecamatan Wanayasa dan Desa Gumingsir Kecamatan Pagentan,” kata Masrofi.

Pemkab Banjarnegara, lanjut Masfofi, juga sudah meminta bantuan dari Dinas Pekerjaan Umum Provinsi Jawa Tengah untuk bisa segera membantu menangani jembatan tersebut.

“Kami berharap semoga kolaborasi pemerintah kabupaten kota dan bantuan dari provinsi Jawa Tengah dapat menangani jembatan yang amblas tersebut dengan cepat. Untuk saat ini, kami segera melakukan penanganan darurat,” ungkapnya.

Kepala Desa Gumingsir, Kecamatan Pagentan, Bejo Suroso mengatakan tiang jembatan penghubung Wanayasa dan Pagentan itu roboh tergerus debit air sungai yang tinggi. Tampak pondasi penyangga jembatan jebol mengakibatkan jembatan amblas kurang lebih satu meter.

“Putusnya jembatan berdampak bagi masyarakat kami, roda perekonomian warga terhambat. Warga yang akan berangkat kerja dan sekolah harus memutar jalur lain dan mamakan waktu lebih lama,” ujarnya.* (tim kominfo_kiky/eko/bgs)

Berita Lainnya..

0 Komentar

Kirim Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Skip to content
sabung ayam dinkestrenggalek klik88 tok99toto https://klinikkitamura.com/ mitraumkm-bankasjap.com dapodik-bangkalan.com https://pa-kualakapuas.go.id/ uajy.net bengkulutengahkab.com slot gacor klik88 scatter hitam slot gacor idn k86sport live casino online slot mudah menang scatter hitam mahjong slot gampang jp link alternatif klik88 link tok99toto tok99toto login slot deposit 10k slot thailand www.basarnas.org www.unnes.net link slot gacor slot gampang menang scatter hitam slot mahjong gacor slot link tok99toto https://smpn10kotasukabumi.or.id/ pg slot link alternatif klik88 slot gacor slot demo